Mungkin tidak pernah terpikirkan oleh kita sebelumnya, bahwa ternyata limbah rambut dari salon atau pangkas rambut dapat dimanfaatkan. Dulu saya pernah melihat ibu saya ketika selesai mencukur anak-anaknya, mengumpulkan rambut bekas cukuran, lalu dimasukkannya ke pot bunga. Biar bunganya bagus, begitu beliau bilang ketika suatu saat saya tanya.
Ternyata apa yang dilakukan ibu saya 20 tahun yang lalu itu kini telah terbukti secara ilmiah. Rambut manusia yang mengandung nitrogen kurang lebih 15%, ternyata dapat digunakan sebagai sumber nutrisi (nitrogen) bagi tanaman.
Penelitian yang dilakukan oleh para peneliti dari Universitas Mississipi Amerika Serikat menunjukkan bahwa limbah rambut yang telah dicetak berbentuk kubus kecil-kecil lalu dimasukkan ke dalam tanah ternyata mampu menyuplai kebutuhan nitrogen bagi tanaman selada (lettuce), setelah rambut yang ditanam tersebut mengalami penguraian di dalam tanah.
Namun dalam penelitian tersebut tidak disebutkan berapa jumlah rambut yang dibutuhkan untuk setiap tanaman, yang jumlahnya setara dengan jumlah pupuk sintesis (urea) yang dibutuhkan oleh tanaman selada.
Akan tetapi, penelitian ini setidaknya memberikan satu lagi ide terbaru, untuk dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk urea yang dihasilkan melalui proses ammonia Haber-Bosch, yang notabene menggunakan gas alam sebagai bahan bakunya.
No comments:
Post a Comment